WELCOME TO MY BLOG:)

Senin, 15 Mei 2017

Kode Akun


a. Pengertian Kode Akun
Pernahkah Anda mengirim surat kepada seseorang yang berada di daerah lain?
Sebelum surat itu Anda masukkan ke Kantor Pos tentunya Anda lebih dahulu menulis
kode pos alamat tujuan bukan? Mengapa penulisan kode pos itu selalu diingatkan
oleh petugas pos? Tujuannya tak lain adalah untuk memudahkan pihak pos untuk
menyampaikan surat kepada si penerima surat.

Demikian pula halnya dengan kode akun dalam akuntansi. Kode akun itu dicantumkan
untuk memudahkan proses pencatatan, pencarian dan penyimpanan serta
pembebaban yang dituju pada setiap akun. Jadi apa yang dimaksud dengan kode
akun itu? Kode akun adalah pemberian tanda/nomor tertentu dengan memakai angka,
huruf atau kombinasi angka dan huruf pada setiap akun. Bagus!
Sebagaimana dijelaskan di atas bahwa kode akun harus bersifat membantu
memudahkan pencatatan, pengelompokkan dan penyimpanan setiap akun. Oleh
karena itu kode akun hendaknya memiliki kriteria seperti, mudah diingat, konsisten,
sederhana dan singkat serta memungkinkan adanya penambahan akun baru tanpa
mengubah kode akun yang sudah ada.
b. Jenis-jenis Kode Akun
Dalam suatu sistem akuntansi perusahaan pemberian kode akun sangat tergantung
pada keanekaragaman transaksi dan jumlah transaksi yang terjadi. Semakin banyak
dan kompleksnya transaksi yang terjadi menyebabkan semakin banyak pula kode
akun yang akan digunakan.
Ada beberapa kode akun yang dapat digunakan seperti kode numerial, kode desimal,
kode mnemonik serta kode kombinasi huruf dan angka. Dalam modul ini hanya
membicarakan dua macam kode akun yang biasa digunakan. Kode akun yang dibahas
adalah kode numerial dan kode desimal. Baiklah, sekarang mari kita lanjutkan dengan
materi berikutnya.
25
1) Kode Numerial
Kode numerial adalah cara pengkodean akun berdasarkan nomor secara
berurutan, yang dapat dimulai dari angka 1, 2, 3 dan seterusnya.
Contoh: Kode Akun Numerial
Kode Akun Nama Akun
– H a r t a:
1. Kas
2. Piutang usaha
3. Perlengkapan (Bahan habis pakai)
4. Peralatan
5. Tanah
6. Gedung
– Kewajiban:
7. Utang usaha
8. Utang gaji
9. Utang bank
– Modal:
10. Modal Vira
– Pendapatan:
11. Pendapatan usaha
12. Pendapatan sewa
– Beban:
13. Beban gaji
14. Beban perlengkapan
15. Beban listrik, air dan telepon
2) Kode Desimal
Kode desimal adalah cara pemberian kode akun dengan menggunakan lebih
dari satu angka. Setiap angka mempunyai arti, kode desimal ini dapat dibedakan
atas kode kelompok dan kode blok.
a) Kode Kelompok
Kode kelompok merupakan cara pemberian kode akun dengan
mengelompokkan akun. Setiap kelompok akun diberi nomor kode sendirisendiri.
Amatilah ilustrasi berikut ini!
1 2 3
Kelompok akun
Golongan akun
Jenis akun
Contoh:
Akun piutang usaha termasuk kelompok akun harta diberi nomor 1 untuk
harta. Kemudian termasuk golongan akun harta lancar yang diberikan nomor
26
kode 1, kemudian merupakan jenis harta lancar yang ketiga sehingga diberi
nomor urut 3, dari cara mengelompokkan tersebut nomor akun piutang usaha
diberikan nomor kode tiga angka yaitu 113.
Agar lebih jelasnya, Anda perhatikan contoh yang lebih rinci berikut ini!
Kode Kelompok Golongan Jenis
Akun Akun Akun Akun
1. Harta
11 Harta Lancar
111 Kas
112 Piutang usaha
11… ……………..
12 Harta Tetap
121 Peralatan
12 … ……………..
2. Kewajiban
21 Utang Lancar
211 Utang usaha
21 … ……………..
3. Modal
31 Modal Vira
311 Prive Vira
4. Pendapatan
41 Pendapatan Usaha
411 Pendapatan jasa service
42 Pendapatan di luar
usaha
421 Pendapatan sewa
5. Beban
51 Beban usaha
511 Beban gaji
512 Beban perlengkapan
52 Beban luar usaha
521 Beban bunga
52 … ……………….
b) Kode Blok
Kode blok adalah pemberian kode akun dengan cara memberikan satu blok
kode setiap kelompok akun. Misalnya harta diberikan nomo2 100 – 199,
Kewajiban diberi nomor 200 – 299, Modal diberikan nomor 300 – 399,
Pendapatan nomor 400 – 499 dan Beban nomor 500 – 599. Baiklah berikut ini
dapat Anda perhatikan contoh yang lebih rinci.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SURAT TUGAS

SURAT TUGAS 1.         Pengertian Surat Tugas Surat tugas adalah surat yang dikeluarkan oleh instansi atau pihak yang lebih tinggi ...